Senin, 07 Januari 2013

saya, jurusan saya, dan tekanannya

awan gelap membawa rintikan hujan...
hari ini sebenarnya lagi males ngobrol. ngobrol ama siapapun. termasuk ama temen deket.
tap ga tau kenapa timbul pengen nulis...
hai there, siapapun disana. yang diseberang pulau ini, bahkan benua ini...
saya sedang merasakan penekanan yang amat...
amat sayang di hati...
hari ini saya the firstly meet with my lecturer (baca : DP)...

ya, ini adalah tekanan pertama kali yang saya dapat (eh, ga deng. sebelum dapet DP juga udh diteken)
ya saya disini ga ingin membicarakan keluh kesah.
saya hanya ingin menulis, menulis dan menulis. agar keluh kesah saya hilang ditelan tulisan ini...

tidak seperti awal masuk kuliah. kini sudah sejauh ini saya menanjak memasuki semster tingkat akhir.
ibu selalu berpesan agar bs menyelesaikan studi dengan cepat dan baik. maka disuruhlah mengambil tema yang mudah. saya hanya ditunjuki oleh tuhan tema seperti ini. tema yang lagi hangat-hangatnya menurut say terjadi di bumi ini, jakarta.

dulu sekali amat jauh tertinggal ke belakang, dosen selalu berbicara apa yang ada di bumi dan langit ini adalah objek formal dalam bidang studi saya. mereka selalu menuturkan objek tersebut harus mengguanakan tiga pendekatan yang dijunjujng tinggi dalam jurusan ini. hingga jadilah adanya hubungan timbal-baliknya.

saya senang sekali masuk jurusan ini, sehingga peka terhadap peristiwa yang terjadi. ditelusuri dari sumber hingga penanggulannya nanti. memberikan manfaat bagi penduduk muka bumi ini. hingga kehidupannya aman dn tentram. ini agak berlebihan. tapi ya jurusan ini sekali lagi memberikan produk bukan hanya teori belaka. penduduk harus tau tempat yang ia tinggali adalah tempat kerawanan bencana yang tinggi. -bersambung-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar